Assalamualaikum kawan, sudah lama nih ga posting-posting. Kali ini saya mau posting tentang cara pencairan dana Jamsostek dengan cara termudah & terbaik. Memang sih agak melenceng dari postingan biasanya, karena ini emang murni pengalaman pribadi. Jadi tau liku-liku dan capenya bolak-balik urus dana Jamsostek. Semoga bisa membantu kawan-kawan supaya ga bingung cara pencairannya.
Sebelum berangkat ke kantor Jamsostek ( sekarang BPJS Ketenagakerjaan ) siapkan dulu persyaratannya, yaitu :
1. Kartu Jamsostek
2. Surat Keterangan Kerja ( Paklaring ) Copyannya
Kalau kartu Jamsostek Anda adalah gabungan dari perusahaan sebelumnya, baiknya siapkan juga paklaring dari perusahaan sebelumnya. Jadi jika di kartu Anda tercantum dua nama perusahaan, siapkan paklaring dari keduanya. Pastikan Anda paling tidak sudah 5 tahun terdaftar sebagai anggota Jamsostek +1 bulan masa tunggu.
3. KTP Asli + Copyannya
4. KK Asli + Copyannya
5. Copy Buku Tabungan ( Opsional )
6. Siapkan juga meterai Rp.6.000
Persyaratannya sudah siap,
Berangkat pagi-pagi, menuju Kantor Jamsostek terdekat. Walaupun saya terdaftar di Depok, saya mau ambil di Cileungsi, Bogor aja. Karena lokasinya ga jauh dari rumah.
diatas tanggal 20 cuma bertiga antrinya |
1. Saat tiba di kantor Jamsostek, segera lapor sekuriti yang standby di pintu masuk, jelaskan niat mau pencairan dana JHT. Sekuriti lalu akan kasih kita sebuah map untuk wadah berkas. Di Dalam map ini juga sudah berisi 2 form, yakni form checklist dokumen dan form No. 5 atau form Permohonan Permintaan Pembayaran JHT.
2. Mengisi form No 5
3. Masukan berkas asli dan fotokopi dalam map tadi, yaitu :
– Kartu Jamsostek asli
– KTP asli dan fotokopi
– Kartu Keluarga dan fotokopi
– Buku Tabungan asli dan fotokopi
– Surat Keterangan Kerja dari perusahaan lama dan fotokopi
Masukkan juga form nomor 5 yang telah diisi.
4. Masukkan map tadi ke counter Drop Box di loket Pemeriksaan Dokumen.
Petugas di counter ini akan memeriksa kelengkapan dan kecocokan dokumen kita dengan database Jamsostek. Jika sudah lengkap langsung diberi nomor antrian, dan Anda tinggal menunggu nomor Anda dipanggil.
5. Setelah dipanggil ke counter pelayanan, dan data Anda diterima maka akan diberi 2 pilihan pencairan. 1). Pencairan via Bank atau 2). Pencairan tunai. Jika pencairan tunai berarti Anda harus menunggu panggilan lagi atau datang besok harinya, karena biasanya ada jeda 1-2 hari. Sedangkan jika via bank, waktu pencairan tercepat adalah 3 hari.
Kalau saya ambil tunai saja, biar pun balik lagi besok harinya tapi tetap semangat karena mau dapat duit. Kalo ditransfer ga sabar nunggunya, karena paling cepat 3 hari dan paling lama adalah....ga tau deh. Temen ada yang sampai 10 hari baru ditransfer. Karena saya lagi BU pake banget, jadi ambil cash aja.
Informasi diatas adalah cara pengambilan dana Jamsostek secara umum. Sedangkan untuk cara terbaik dan nyaman untuk mengambil Jamsostek saya jelaskan sbb :
Cara Terbaik & Mudah Pencairan Jamsostek
1. Berangkat pagi-pagi, karena jam 8 sudah banyak yang antri
2. Datang diatas tanggal 20 biasanya sepi, karena mulai tanggal 1 antrinya luar biasa.
3. Cairkan ke kantor Jamsostek terdekat.
4. Pastikan kartu Anda sudah non aktif, jika belum lebih baik datang ke Kantor Jamsostek dimana kartu Anda terdaftar untuk memudahkan penonaktifan kartu Anda.
5. Jika kartu Jamsostek adalah gabungan atau lanjutan dari perusahaan sebelumnya, sebaiknya siapkan paklaring dari perusahaan sebelumnya. Karena saya dimintai 2 paklaring dari 2 perusahaan sebelumnya.
6. Jika Anda butuh uang dalam waktu cepat sebaiknya ambil tunai saja, karena bisa cair hari itu juga atau besok harinya. Jika via bank biasanya paling cepat 3 hari baru bisa masuk rekening Anda.
Demikian informasi dari Saya semoga bermanfaat bagi semua, kalau sudah baca jangan lupa berbagi untuk menambah pahala. Terima kasih.